Google

Thursday, November 29, 2007

UBI KAYU-(Manihot esculenta crantz)

I. KEADAAN U M U M

Ubi kayu termasuk tanaman tropis, tetapi dapat pula beradaptasi dan tumbuh

dengan baik di daerah sub tropis. Secara umum tanaman ini tidak menuntut iklim

yang spesifik untuk pertumbuhannya. Namun demikian ubi kayu akan tumbuh

dengan baik pada iklim dan tanah sbb:

Iklim:

Curah hujan : 750 -1.000 mm/thn

Tinggi tempat : 0 -1.500 m dpl

Suhu : 25 derajat - 28 derajat Celsius

Tanah:

Tekstur : berpasir hingga liat, tumbuh baik pada tanah lempung

berpasir yang cukup hara

Struktur : gembur

pH Tanah : 4,5 - 8 , optimal 5,8

II. BIBIT

Bibit ubi kayu yang baik, berasal dari tanaman induk yang mempunyai persyaratan :

1. Produksi Tinggi

2. Kadar tepung tinggi

3. Umur genjah ( 7 - 9 bulan )

4. Rasa enak

5. Tahan terhadap Hama dan Penyakit

Ubi kayu ditanam dari stek batang, syarat stek batang ubi kayu yang siap ditanam

adalah sbb:

- Ubi kayu telah berumur 7-12 bulan, diameter 2,5-3cm, telah berkayu, lurus dan

masih segar

- Panjang stek 20 - 25 cm, bagian pangkal diruncingi, agar memudahkan

penanaman, usahakan kulit stek tidak terkelupas, terutama pada bakal tunas

- Bagian batang ubi kayu yang tidak dapat di gunakan untuk ditanam adalah

15-20cm pada bagian pangkal batang dan 20 - 25 cm pada bagian ujung atau

pucuk tanaman

III. PENGOLAHAN TANAH

Waktu mengerjakan tanah sebaiknya pada saat tanah tidak dalam keadaan becek

atau berair, agar struktur tanah tidak rusak. Tujuan pengolahan tanah adalah: agar

tanah menjadi gembur sehingga pertumbuhan akar dan umbi berkembang dengan

baik.

Cara pengolahan:

1. Tanah ringan/gembur : tanah dibajak atau di cangkul 1-2 kali sedalam kurang

lebih 20 cm, diratakan langsung ditanami

2. Tanah berat dan berair: tanah dibajak atau di cangkul 1 - 2 kali sedalam

kurang lebih 20cm, dibuat bedengan-bedengan atau guludan juga dibuat

saluran drainase, baru dapat ditanam

IV. PENANAMAN

Penanaman ubi kayu dapat dilakukan setelah bibit/stek dan tanah disiapkan. Waktu.

yang baik untuk penanaman adalah permulaan musim hujan. Hal ini disebabkan ubi

kayu memerlukan air terutama pada pertumbuhan vegetatif yaitu umur 4-5 bulan,

selanjutnya kebutuhan akan air relatif lebih sedikit.

Jarak tanam tanaman ubi kayu secara monokultur: 100 x 100 ; 100 x 60 ; 100 x 40.

Jarak tanam tanaman ubi kayu secara tumpang sari:

- Ubi kayu dengan kacang tanah 200 x 60 cm.

- Ubi kayu dengan jagung 100 x 60 cm.

Cara menanam ubi kayu dianjurkan stek tegak lurus atau minimal membentuk sudut

60 derajat dengan tanah dan kedalaman stek 10 - 15 cm.

V. PEMUPUKAN

Untuk mencapai hasil yang tinggi perlu diberikan pupuk organik ( pupuk kandang,

kompos dan pupuk hijau ) dan pupuk an organik ( Urea, TSP, KCL ). Pupuk organik

sebaiknya diberikan bersamaan dengan pengolahan tanah. Tujuan utama pemberian

pupuk ini adalah untuk memperbaiki struktur tanah. Pupuk an-organik diberikan tergantung

tingkat kesuburan tanah. Pada umumnya dosis pupuk anjuran untuk

tanaman ubi kayu adalah:

- Urea : 60 - 120 kg hl/ ha

- TSP : 30 kg P205/ ha

- KCL : 50 kg K20/ ha

Cara pemberian pupuk adalah:

a. Pupuk dasar : 1/3 bagian dosis Urea, KCL., dan seluruh dosis P (TSP)

diberikan pada saat tanam

b. Pupuk susulan : 2/3 bagian dari dosis Urea dan KCL diberikan pada

saat tanaman berumur 3 - 4 bulan

VI. PEMELIHARAAN

Pemeliharaan tanaman perlu dilakukan untuk mendapatkan tanaman yang sehat,

baik, seragam dan memperoleh hasil yang tinggi. Pemeliharaan ubi kayu meliputi:

Penyulaman

Apabila ada tanaman ubi kayu yang mati atau tumbuh sangat merana harus

segera dilakukan penyulaman. Waktu untuk penyulaman paling lambat 5 minggu

setelah tanam.

Penyiangan dan Pembumbunan

Penyiangan dilakukan apabila sudah mulai tampak adanya gulma (tanaman

pengganggu). Penyiangan kedua dilakukan pada saat ubi kayu berumur 2-3 bulan

sekaligus dengan melakukan pembumbunan. Pembumbunan dilakukan untuk

memperbaiki struktur tanah sehingga ubi kayu dapat tumbuh dengan sempurna,

memperkokoh tanaman supaya tidak rebah.

Pembuangan tunas

Pembuangan tunas dilakukan pada saat tanaman berumur 1-1,5 bulan, apabila

dalam satu tanaman tumbuh lebih dari dua tunas.

VII. HAMA DAN PENYAKIT

Hama penting bagi tanaman ubi kayu adalah: Tungau daun merah dan Kumbang.

Sedangkan penyakit yang sering menyerang ubi kayu adalah:

Layu bakteri dan Bercak daun.

Untuk mengendalikan serangan hama dan penyakit pada tanaman ubi kayu adalah :

- Sanitasi lapang setelah panen ( sisa tanaman dibakar )

- Menggunakan bibit yang sehat dari varietas tahan penyakit

- Pengolahan tanah secara sempurna

- Pergiliran tanaman dengan palawija/tanaman lainnya

No comments:

© Copyright 2007 http://harizamrryblog.blogspot.com Corp. All rights reserved
Get Started On Blogger!, Join for free, and view profiles, connect with others, blog, rank music, and get much more!